30 Jun 2009

DIWAN SHAMSI TABRIZ 2

Aku seorang pelukis, pencipta gambar, setiap saat kucipta bentuk yang indah.
Namun ketika kau datang kulebur segalanya tanpa ada sisa.
Kuseru ratusan bayang-bayang dan kuhembuskan rohke dalam jasad mereka,
Adakah kau pembawa cawan anggur atau musuh orang yang bijak?
Atau kaukah yang merobohkan setiap rumah yang kudirikan?
Dalam kau jiwa remuk, tercampur ia dengan jiwamu,
Lihat:Kubelai jiwa sebab jiwa telah mengandung bau harum jiwamu,
Setiap titisan darah yang mengucur dariku berkata kepada debumu,
Aku satu warna dengan cintamu, aku pasangkan rasa pedihmu
Di rumah air dan lempung hati ini berduka bersamamu,
Oh Kekasih, masuklah kau ke rumahku atau kau tinggalkan rumahku ini.
Jalaluddin Rumi

2 ulasan:

  1. rumi, ajarkan
    akanku lebur seluruh harta punyaku
    jadi mahar
    untuk mabuk
    dalam puisi-puisi Cintamu
    terbangkan
    dalam putaran mistik
    agar kulihat
    semesta berputar
    dengan asyik!

    BalasPadam
  2. hebat, berbakat ya saudara!;)

    BalasPadam